Musharraf minta haramkan HT

Musharraf Minta Britain mengharamkan Parti Politik Islam Internasional

Dilaporkan oleh The Times pada tanggal 8 Desember 2007, rejim Musharraf di Pakistan meminta kepada Britain untuk menghentikan aktivitas sebuah parti politik Islam internasional, Hizbut Tahrir yang berjuang untuk mengubah sistem politik lebih dari lima tahun terakhir tanpa menggunakan kekerasan.

Beberapa laporan juga pada tahun terakhir diusulkannya bahwa pemerintah Britain berjanji untuk melarang organisasi ini atas permintaan rejim Musharraf.

Dr. Imran Waheed, perwakilan media Hizbut Tahrir Britain (HTB) berkata, "Seruan untuk mengharamkan Hizbut Tahrir di Britain tidak hanya datang dari rejim Pakistan tetapi juga dari Presiden Karimov di Uzbekistan. Pada kedua rejim ini, yang sedikit membolehkan atau tidak menolak di negeri mereka sendiri, telah dipermalukan dengan protes-protes dan kempennye Hizbut Tahrir di Britain yang telah menentang kebijakan penindasan mereka."

"Hal itu tak hairan bahwa Britain membuat perjanjian ini dengan Musharraf atau Musharraf merasa senang untuk kembali meminta permintaannya ini. Pemerintah Britain secara dekat telah dirangkul oleh rejim Musharraf, meskipun bergema berbagai bantahan, dan pemerintah Britain senang untuk mendukung program pura-pura pilihanraya yang direka untuk membuka jalan bagi Benazir Bhuta, yang telah memimpin disangkal kerosakan politik dalam sejarah Pakistan, untuk masuk kembali dalam proses politik." jelas Wahid.

Salah satu kempennye HTB, serukan Khilafah untuk Pakistan "Ironis bahwa David Miliband telah menyerukan untuk sebuah pemulihan demokrasi di Pakistan, gaung retorika yang menjemukan dari Benazir dan Musharraf, sementara pada saat yang sama menerima representasi dari pemerintah Pakistan untuk mengabulkan sebuah perjanjian bahwa mendauhuluinya dengan membuat larangan pada sebuah partai politik yang tidak melakukan kekerasan.

Ketika datang pada "war on teror" dan penindasan suara politik Islam, keduanya demokrat dan diktator sama-sama bersatu dalam menindas dan kebijaksanaan tidak adil baik di Britain maupun di dunia Muslim.", jelasnya lagi.

Hizbut Tahrir merupakan satu-satunya parti politik besar di dunia yang jaringannya terdapat hampir di setiap negeri. Gerakan ini menginginkan Khilafah tegak di dunia Muslim yang akan menerapkan hukum Allah.

Di Britain, Hizb sangat aktif mendakwahkan Islam dan mengungkap ketidakadilan pemerintah barat atas kaum Muslim. Dalam geraknya Hizb tidak pernah menggunakan kekerasan, namum pihak Barat menganggapnya sebagai ancaman karena dapat menggulingkan kezaliman mereka selama ini.

Muslimah HT Britain Protes Musharraf Beberapa waktu lalu pada bulan November, Hizbut Tahrir Britain (HTB) melakukan kampanye, "Hentikan Musharraf Menghancurkan Pakistan". Aksi kempennye yang dilakukan di berbagai kota di Britain ini mendapat perhatian publik Britain.

"Kami akan menyerukan sebuah kepemimpinan baru dan sistem baru untuk Pakistan dengan menegakkan kembali Khilafah. Hanya dengan Khilafah yang dapat mengambil kekuatan jauh dari para tuan tanah dan industrialis kaya, menerapkan aturan secara ril(hukum Allah), menciptakan kemakmuran ekonomi untuk banyak dan tidak sedikit, dan keputusan politk yang pasti untuk masa depan Pakistan yang dibuat di Islamabad, bukan di London atau Washington." ujar Sohail Dar, panitia aksi HT di Manchester pada pertengahan bulan November lalu.

Aksi perhimpunan Hizb juga dilakukan di Birmingham, London, Slough, Luton dan Bradford Britain.